Minggu, 29 November 2009

BAB 1

Mengenal Perangkat Keras yang Digunakan dalam Akses Internet

A. Konsep Internet
Internet adalah kumpulan atau jaringan dari jaringan komputer yang terdapat di seluruh dunia. Dalam hal ini, komputer yang dahulu berupa stand alone dapat berhubungan langsung dengan host-host atau komputer-komputer lainnya. Sebagai analogi, Internet seperti sebuah kota elektronik yang sangat besar di mana setiap penduduk mempunyai alamat (Internet address) yang dapat digunakan untuk berkirim surat atau informasi. Jaringan jalannya bertumpu di atas sarana atau media telekomunikasi. Jalur lambatnya menggunakan linline telepon dan jalur tercepatnya dapat menggunakan leased line atau ISDN (Pasopati).
Hingga saat ini, diperkirakan terdapat lebih dari 30.000 jaringan dengan alamat lebih dari 30 juta di seluruh dunia. Karena sifatnya berupa ruang yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, Internet dapat kita sebut sebagai ruang maya (cyber space).
1. Sejarah Internet
Ringkasan sejarah perkembangan internet :
ø 1957 : Uni Soviet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik.
ø 1958 : Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi komputer.
ø 1962 : J.C.R. Licklider menulis sebuah tulisan mengenai sebuah visi di mana komputer-komputer dapat saling dihubungkan antara satu dengan lainnya secara global agar setiap komputer tersebut mampu menawarkan akses terhadap program dan juga data. Di tahun ini juga RAND Corporation memulai riset terhadap ide ini (jaringan komputer terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer.
ø Awal 1960-a n : Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia nyata.
ø Pertengahan 1960-an : ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host komputer yang dapat dihubungkan hingga tahun 1969, yakni Stanford Research Institute, University of California, Los Angeles, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah.
ø 1965 : Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.
ø 1968 : Jaringan Tymnet dibuat.
ø 1971 : Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang terdiri atas komputer-komputer untuk riset milik pemerintah Amerika Serikat dan universitas.
ø 1972 : Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"
ø 1972-1974 : Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up.
ø 1973 : ARPANET ke luar Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah lagi dengan masuknya beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni University College of London dari Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia.
ø 1974 : Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection".
ø 1974 : Bolt, Beranet & Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data publik pertama.
ø 1977 : Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.
ø 1978 : Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP).
ø 1979 : Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, alumni dari Duke University dan University of North Carolina Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis. Di tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie.
ø Awal 1980-an : Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian dari banyak hidup manusia.
ø 1982 : Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut. Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet.
ø 1986 : Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS(Domain Name System)yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.
2. Prinsip Koneksi
Satu komputer dapat terhubung dengan komputer lainnya jika komputer tersebut berada satu jaringan dengan komputer lainnya. Jaringan tersebut disebut dengan network.
Jaringan dimulai dari yang sangat sederhana sampai ke dalam bentuk yang lebih kompleks. Jarinagn sederhana adalah hubungan satu komputer dengan komputer lainnya. Sedangkan, jaringan yang lebih kompleks adalah saling terhubungnya jarinagn-jaringan yang sederhana. Untuk menjadi bagian dari jaringan yang kompleks yang disebut Internet, komputer harus terhubung dengan salah satu komputer yang telah terhubung dengan Internet. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan layanan yang disediakan perusahaan penyedia akses Internet yang disebut dengan Internet Service Provide (ISP).
ISP merupakan sebuah perusahaan yang khusus menangani layanan bagaimana seseorang, kantor atau organisasi yang memanfaatkan layanan Internet. ISP bertanggung jawab bagaimana koneksi ke Internet dapat dilakukan sampai dapat menggunakan fasilitas Internet.
3. Manfaat Internet
Tingginya mobilitas penggunaan internet menuntut jaringan internet yang lebih
fleksibel, sehingga seseorang yang sering bepergian tetap dapat mengakses
internet walaupun di dalam mobil yang sedang berjalan. Untuk memenuhi
kebutuhan tersebut dikembangkan jaringan tanpa kabel (nirkabel) seperti
telepon seluler. Jaringan ini dikenal sebagai jaringan internet tanpa kabel
(nirkabel) yang dikenal dengan Wireless Aplication Protocol (WAP). WAP dalam
beroperasi dapat menggunakan bantuan telepon seluler sebagai sarana
penghubung.
Banyak kegunaan Internet yang menguntungkan dalam semua bidang (bisnis, akademis, pemerintahan, organisasi, dan bidang lainnya), antara lain sebagai berikut :

1. Informasi yang diperoleh lebih sepat dan murah dengan aplikasi di bawah ini :
• E-mail
• www.
• NewsGroup
• FTP
• Gopher
2. Mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi, seperti :
• Koran masuk Internet
• Majalah, brosur, dan media cetak lainnya
3. Sebagai media promosi, seperti :
• Citra perusahaan
• Pengenalan dan pemesanan produk
4. Komunikasi interaktif, seperti :
• E-mail
• Dukungan pelanggan dengan www
• Video conferencing
• Internet relay chat
• Internet phone
5. Sebagai alat research and development.
6. Pertukaran data.
Pemakai komputer atau User dapat melakukan banyak hal melalui intenet, seperti:
1. Mencari Informasi (hosting)
2. Belanja (e-commerce)
3. Berkirim surat (e-mail)
4. Mengobrol (chatting, dan
5. Research dengan intenet
4. Pertumbuhan Internet
Pertumbuhan Internet saat ini cukup pesat. Dari data statistik, diperoleh data sebagai berikut :
• 3 juta host sudah terkoneksi di akhir tahun 1994
• Populasi 30 juta pengguna (tahun 1995)
• Pertumbuhan 10 % tiap bulan.
• 100 juta pengguna pada tahun 1998, diperkirakan pada tahun 2010 semua orang akan terhubung ke Internet.
• E-mail mendominasi 75% hubungan bisnis.


B. Perangkat Keras untuk Akses Internet

Penggunaan dan pemanfaatan internet sudah tak asing lagi saat ini. Tetapi sudahkah teman-teman tahu, kira-kira perangkat apa saja yang diperlukan agar dapat mengakses internet ?
Untuk dapat mengakses internet, ada beberapa macam perangkat keras yang paling penting untuk digunakan antara lain :
1. Komputer
Komputer merupakan komponen utama untuk dapat mengkases internet. Spesifikasi komputer yang digunakan dalam koneksi internet sangat menentukan cepat atau lambatnya kinerja akses internet. semakin tinggi spesifikasi sebuah komputer, semakin cepat kinerja akses internet, begitu pula sebaliknya.
Spesifikasi minimal sebuah komputer dalam akses internet antara lain sebagai berikut:
Processor, merupakan otak dari komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dalam komputer. Processor minimal pentium III atau setara dengannya
RAM (Random Access Memory), berfungsi sebagai media penyimpanan sementara. RAM minimal 256MB
Harddisk, digunakan untuk media penyimpanan data secara magnetik. Harddisk minimal 20GB
VGA card, merupakan perangkat keras untuk menampilakan gambar pada layar monitor. VGA card minimal 4MB
Monitor, merupakan perangkat output untuk menampilkan proses kerja dari komputer.
2. Modem (Modulator Demodulator)
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah.
Secara singkat, modem merupakan alat untuk mengubah sinyal digital komputer menjadi sinyal analog dan sebaliknya. Komputer yang melakukan koneksi dengan internet dihubungkan dengan saluran telpon melalui modem. Berdasarkan fungsinya modem dibagi menjai tiga jenis. Antara lain:
A. Modem Dial Up
Modem dial Up biasa digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui saluran telepon. Jenis modem dial up ada dua macam yaitu:
a. Modem Internal
Merupakan modem yang dipasang dalam komputer terutama pada slot ekspansi yang tersedia dalam mainboard komputer. Rata-rata kecepatan modem internal untuk melakukan download adalah 56 Kbps.
Keuntungan penggunakan modem internal :
• Lebih hemat tempat dan harga lebih ekonomis
• Tidak membutuhkan adaptor sehingga terkesan lebih ringkas tanpa ada banyak kabel.
Kelemahan modem internal :
• Modem ini tidak memerlukan lampu indikator sehingga sulit untuk memantau status modem
• Modem ini tidak menggunakan sumber tegangan sendiri sehingga membutuhkan daya dari power supply. Hal ini mengakibatkan suhu dalam kotak CPU bertambah panas.
b. Modem Eksternal
Modem eksternal merupakan modem yang letaknya diluar CPU komputer. Modem ekternal dihubungkan ke komputer melalui port com atau USB. Pemasangan modem ini adalah dengan cara menghubungkan modem ke power dan menghubungkannya lagi ke adaptor lalu disambungkan kembali ke listrik.
Keuntungan modem eksternal :
Portabilitas yang cukup baik sehingga bisa pindah-pindah untuk digunakan pada komputer lain
dilengkapi lampu indikator sehingga mudah untuk memantau status dari modem.
Kelemahan dari modem eksternal :
• Harga lebih mahal dari pada modem internal
• Membutuhkan tempat atau lokasi tersendiri untuk menaruh modem tersebut.
C. Modem Kabel
Modem Kabel (Cable Modem), adalah perangkat keras yang menyambungkan PC dengan sambungan TV kabel. Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan lebih tinggi dibandingkan dengan modem dialup atau modem ADSL, kecepatan modem kabel maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna). Sebelum dapat terkoneksi dengan internet, maka pengguna diharuskan untuk melakukan pendaftaran kepada penyedia jasa TV kabel dan ISP (internet Service Provider).
D. Modem ADSL (asymmetric Digital Subscriber line)
ADSL atau Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu bentuk dari teknologi D SL. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu bahwa data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi yang lain. Ide utama teknologi ADSL adalh untuk memecah sinyal line telpon menjadi dua bagian untuk suara dan data. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakuakn atau meneima panggilan telpon dan melakukan koneksi internet secara simultan tanpa saling menggangu.
3. Saluran Telepon

Saluran telpon juga merupakan perangkat keras yang penting dan diperlukan untuk menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan sauran telpon ini juga diikuti dengan penggunan modem dial up.
Selain saluran telpon, untuk melakukan akses internet juga bisa dilakukan dengan menggunakan TV kabel. Untuk bisa mengakses internet menggunakan jaringan TV kabel maka modem yang dipakai adalah modem kabel.
4. Perangkat Lunak (Software)
Terdapat beberapa software yang dapat digunakan untuk mengakses Internet, antara lain Internet Explorer, Mozilla Firefox, Safari, Netscape Navigator , dll. Jika kita telah menggunakan sistem operasi Windows 2000 atau lebih, Internet Explorer sudah merupakan bawaan atau terinstal secara otomatis pada saat kita menginstal sistem operasi tersebut. Akan tetapi, jika kita menggunakan Windows 95 atau Windows 98, maka kita harus menambahkan atau menginstal Internet Explorer secara terpisah.
5. Internet Service Provider (ISP)
Untuk berlangganan Internet, kita harus menghubungi penyedia jasa Internet (provider) yang terdapat di tempat tinggal kita. Akan tetapi, saat ini dengan terobosan baru seperti Telkomnet Instan dari Telkom, pengguna jasa Internet hanya perlu menghubungi Telkom (dial) pada nomor tertentu tanpa harus melakukan registrasi yang rumit.
Jika semua perangkay untuk akses Internet telah terpenuhi, kita dapat langsung mencoba dan secara online dapat memperoleh informasi yang kita inginkan, berkenalan atau ngobrol (chatting), atau untuk mengisi waktu luang.


C. Mendeskripsikan Peran Internet Service Provider (ISP)
Internet Service Provider (ISP) adalah suatu perusahaan yang berperan menyediakan jasa layanan akses Internet. ISP dapat juga disebut pintu gerbang (gateway) untuk menuju Internet. Agar kita dapat berhubungan ke Internet, kita perlu mendaftarkan ISP untuk mendapatkan nama dan alamat di Internet.
Terdapat beberapa cara untuk mendapatkan akses Internet, yaitu melalui registrasi atau mendaftar terlebih dahulu kepada penyedia jasa layanan Internet atau secara instan seperti menggunakan Telkomnet Instan. Untuk akses instan, akan terasa unik karena kita seolah-olah tidak perlu mendaftarkan terlebih dahulu, kita dapat langsung menggunakannya. Sedangkan untuk registrasi, kita terlebih dahulu untuk mendapatkan hak kita, sehingg mereka akan membuka akses terhadap layanan yang mereka sediakan. Terdapat berbagai jenis layanan yang disediakan oleh suatu ISP, seperti dial up, hotspot, mobile access, wireless, dan dedicated connection.
1. Dial up
Dial-up connection atau dial-up saja adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada akses Internet dengan menggunakan jalur telepon tetap atau telepon bergerak. Pertama-tama, komputer melalui modem melakukan pemanggilan telepon (dial-up) ke Penyelenggara Jasa Internet. Setelah terhubung maka komputer dapat segera mengakses Internet dan kemudian mengakhiri koneksi dengan memutuskan hubungan telepon.
Masih banyak orang yang mempergunakan layanan Dial-up ini disebabkan ketidakmampuan mendapatkan layanan hubungan kecepatan tinggi (high-speed Internet connection), karena keterbatasan biaya dan area geografis.
Untuk melakukan Dial-up Connection, dibutuhkan perangkat-perangkat sebagai berikut :
• Perangkat keras (hardware) : Komputer, Modem, Saluran Telepon
• Perangkat Lunak (software) : pada umumnya disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan.
• Username (login) dan Password : disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan, login tidak dapat diganti sedangkan password dapat kita ganti sendiri secara berkala untuk menjaga keamanan.
Yang perlu kita lakukan adalah:
• Berlangganan ke salah satu ISP terdekat
• Memasang modem ke komputer kita
• Meng-install software Internet yang disediakan oleh ISP
• Menghubungkan diri (dial-up) ke ISP
Setelah komputer terhubung ke ISP maka saat itu pula komputer sudah dapat terhubung ke Internet dan kita dapat memulai penjelajahan di Internet. Hubungan ke Internet hanya terjalin selama mempertahankan koneksi komputer kita ke ISP melalui modem. Begitu kita memutuskan hubungan modem ke ISP maka saat itu pula komputer terputus dari Internet.
Hubungan yang kita lakukan ke ISP adalah hubungan lokal (menggunakan pulsa telepon lokal) namun kita sudah bisa menjelajahi Internet dan mengunjungi tempat-tempat lain di seluruh dunia. Tentunya ‘kunjungan’ kita ke tempat-tempat lain tersebut bersifat maya (tidak nyata) karena kita hanya dapat melihat-lihat informasi yang terkandung di komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubung ke Internet. Karena sifatnya yang maya inilah maka Internet dikenal sebagai cyberspace (dunia maya).
Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umumnya adalah sebuah komputer tunggal (bukan jaringan komputer)
Contoh menghubungkan lewat ISP “TelkomNet Instan” :
Dalam menghubungkan diri ke Internet, ada beberapa langkah yang dilakukan oleh komputer, yaitu :
• Dialing (memanggil nomor, misal 080989999)
• Verifying Username (memverifikasikan nama pengguna dan sandi)
• Handshaking ("berjabat tangan", artinya menyeragamkan parameter koneksi)
• Connecting (menghubungkan diri ke Internet)
2. Hotspot

Hotspot (Wi-Fi) adalah salah satu bentuk pemanfaatan teknologi Wireless LAN pada lokasi-lokasi publik seperti taman, perpustakaan, restoran ataupun bandara. Pertama kali digagas tahun 1993 oleh Brett Steward. Dengan pemanfaatan teknologi ini, individu dapat mengakses jaringan seperti internet melalui komputer atau laptop yang mereka miliki di lokasi-lokasi dimana hotspot disediakan.
Pada umumnya, hotspot menggunakan standarisasi WLAN IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g. Teknologi WLAN ini mampu memberikan kecepatan akses yang tinggi hingga 11 Mbps (IEEE 802.11 b) dan 54 Mbps (IEEE 802.11 g) dalam jarak hingga 100 meter.
3. Mobile Access
Mobile access merupakan salah satu layanan akses Internet yang dapat diperoleh secara mudah dan praktis melalui perangkat telepon genggam (handphone), sehingga dapat menggunakan Internet di mana pun kita berada, selama masih dalam daerah cakupan (coverage area) dari operator telepon genggam (handphone).
4. Wireless
Wireless atau dalam bahasa Indonesia disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi inframerah pada remote TV) atau gelombang radio (seperti bluetooth pada komputer dan ponsel) dengan frekuensi tertentu.
Kelebihan teknologi ini adalah mengeliminasi penggunaan kabel, yang bisa cukup mengganggu secara estetika, dan juga kerumitan instalasi untuk menghubungkan lebih dari 2 piranti bersamaan. Misalnya: untuk menghubungkan sebuah 1 komputer server dengan 100 komputer client, dibutuhkan minimal 100 buah kabel, dengan panjang bervariasi sesuai jarak komputer klien dari server. Jika kabel-kabel ini tidak melalui jalur khusus yang ditutupi (seperti cable tray atau conduit), hal ini dapat mengganggu pemandangan mata atau interior suatu bangunan. Pemandangan tidak sedap ini tidak ditemui pada hubungan antar piranti berteknologi nirkabel.
Kekurangan teknologi ini adalah kemungkinan interferensi terhadap sesama hubungan nirkabel pada piranti lainnya.
5. Dedicated Connection
Dedicated connection terhubung secara terus-menerus selama 24 jam dan 7 hari dalam seminggu. Pada umumnya, dedicated connection digunakan untuk mengakses Internet melalui fiber optic, jaringan TV kabel, satelit, dan telepon rumah.
Dedicated connection baik digunakan untuk mendapatkan akses Internet dari rumah, perkantoran, serta warnet, di mana pada kantor atau warnet tersebut terdapat beberapa komputer yang umumnya menggunakan Internet dengan jumlah waktu yang lama setiap harinya.